Di pekatnya malam ku termangu
Menatap semburat cahaya yang mengabu di ujung pelita
Membuyarkan pandangan tuk berjalan
Aku seperti tersesat dalam ketidakberdayaan
Tak berdaya menatap langit yang semakin menghitam
Tak berdaya berjalan di antara kegelapan
Dan kini aku tersungkur
Menyadari betapa ini semua salahku
Aku yang sulit menerima penjelasan
Aku yang sulit berbicara apa yang kurasakan
Hingga diam mengunci rongga tenggorokanku
Dan badai memporakporandakan semua
Rasa sakit, kecewa hingga air mata yang mengalir dalam panasnya
suhu tubuh
Semua ini salahku
Semua ini karena ku
Aku yang tak ingin dibohongi
Aku yang tak ingin adanya pengkhianatan
Aku yang takut kehilangan
Tapi malah aku yang merusak nada kehidupan yang berjalan
harmonis
Maafkan aku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mampir yuk..
kasih komen, saran, kritik, atau makanan juga boleh
^.^