Senja, kita selalu menghabiskan waktu 7 hari dalam seminggu,
30 hari dalam sebulan dan 12 bulan dalam setahun. Kita juga menghabiskan waktu
60 detik dalam semenit dan 60 menit dalam sejam. 24 jam dalam sehari. Tapi pertemuan
kita??
Kita hanya menghabiskan waktu 1 jam, 4 jam, dan 12 jam saja.
Buat aku semua sempurna. Sempurna kedekatannya, sempurna momennya dan sempurna
waktunya. Aku tak perlu menghabiskan waktu 24 jam atau bahkan 7 hari selalu
bersamamu. Menggamit tanganmu dan selalu bersandar dalam tubuh bidangmu. Aku hanya
butuh waktu sepotong. Dan biarkan sisanya aku simpan untuk rasa rindu yang
nantinya akan aku tumpahkan ketika bertemu kembali denganmu.
Senja, ada yang bilang setiap momen harus selalu diabadikan
dalam bidikan lensa kamera. Tidak boleh terlewatkan sedikit pun momen. Agar nantinya,
semua momen itu bisa dilihat kembali di masa depan dan dikenang. Buatku kata-kata
itu benar. Aku juga suka mengabadikan momen apapun itu. Baik bahagis, sedih
ataupun kecewa.
Tapi kenapa ya, aku hanya ingin lensa mataku yang merekam
semua momen kebersamaan kita. Semua gerakan tanganmu, lirikan matamu dan
renyahnya tawamu kala menggodaku. Aku hanya ingin aku saja yang tahu. Tidak boleh
ada yang lain. Mereka hanya boleh tahu dari ceritaku. Sepenggal ceritaku saja.
Karena sisanya biar kusimpan sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mampir yuk..
kasih komen, saran, kritik, atau makanan juga boleh
^.^